Benarkah Setelah Soekarno-Hatta,
Soeharto Jadi Pahlawan Nasional?
Jakarta - Sejarawan Asvi Warman Adam punya dugaan bahwa pemberian gelar pahlawan nasional bagi Soekarno-Hatta, akan berimbas pada Soeharto. Asvi percaya, nantinya pemerintah akan berargumen bahwa setiap mantan presiden berhak atas gelar pahlawan.
"Saya menduga pemberian gelar pahlawan nasional pada Soekarno-Hatta untuk meloloskan Soeharto. Semua akan menjadi pahlawan nasional, semua mantan presiden," kata Asvi yang juga peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Asvi menjelaskan, Soekarno-Hatta sudah mendapat gelar pahlawan proklamator yang merupakan gelar pahlawan tertinggi. Proklamasi adalah puncak dari perjuangan kemerdekaan dan hanya dua orang saja yang mendapat gelar proklamator.
Kemudian, dalam UU No 20/2009 tentang Pemberian Gelar dan Tanda Jasa, pahlawan proklamator diakui sebagai gelar pahlawan. Jadi, pemberian gelar pahlawan nasional ini dipertanyakan.
"Dahulu kan Soeharto sudah diusulkan, jadi artinya sudah di tangan presiden namanya. Jadi ya kalau tidak tahun ini, mungkin tahun depan Soeharto menjadi pahlawan," terangnya.
Asvi juga menuturkan, kalau seandainya memang dengan pemberian gelar pahlawan ini untuk merangkul keluarga Soekarno, sebenarnya ada cara yang lebih pas yakni terkait hari lahir Pancasila 1 Juni.
"Kalau mau menghormati tetapkan saja 1 Juni sebagai lahir Pancasila. Itu kan karya Soekarno," tuturnya.
Sumber: http://news.detik.com/read/2012/11/07/091258/2084237/10/benarkah-setelah-soekarno-hatta-soeharto-jadi-pahlawan-nasional?9911012
0 komentar:
Posting Komentar