Diecast MotoGP

Documentation's

PERMEND

Kekuatan Rasa.

Cartoon Animation

Link : http://www.thiyarz.com/2011/12/gif-dan-animation.html Atau http://www.thiyarz.com/2012/03/kumpulan-vectorkarikatur.html.

Selasa, 06 September 2011

Wanita Panjat Menara Sutet di Tanah Abang Menari-nari


Ketinggian 100 meter!!!!




Jakarta - Tak hanya nekat memanjat menara listrik bertegangan tinggi (sutet) di belakang Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, wanita yang kini berdiri di atas ketinggian 100 meter itu juga menari-nari. Wanita itu berdiri di puncak menara sutet selama 15 menit dan hingga kini belum turun.

Pantauan detikcom, Selasa (6/9/2011) pukul 16.00 WIB, wanita yang mengenakan celana jeans biru dan berkaos warna merah itu membentangkan tangannya. Dia lantas menggerak-gerakkan tangannya layaknya orang sedang menari.

Wanita itu juga sempat bergelantungan dengan kedua tangan yang memegang tiang sementara kakinya menjulur ke bawah. Bahkan ia berdiri dengan tangan sehingga kakinya di atas dan kepalanya di bawah.

Upaya penurunannya masih menunggu pihak pemadam kebakaran. Sementara suasana di sekitar lokasi ramai dipenuhi ratusan warga yang ingin melihat aksi tersebut. Beberapa polisi terlihat berteriak-teriak meminta agar wanita itu turun.

"Turun! Turun!" teriak seorang polisi melambaikan tangannya ke arah wanita yang belum diketahui identitasnya itu.

Petugas Dinas Pemadam Kebakaan pun telah mengirimkan mobil penyelamat ke lokasi yang terletak di Jl KS Tubun, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat.

Lorenzo dan Spies Kembali Tes Yamaha 1.000cc

Yamaha 1.000cc

Misano Adriatico - Jorge Lorenzo dan Ben Spies melakukan pengetesan motor Yamaha 1.000cc yang dipersiapkan untuk kompetisi tahun depan di Sirkuit Misano. Lorenzo dan Spies mengaku antusias dengan prospek motor ini.

Tes kali ini masih memakai motor yang sama dengan yang dipakai dalam tes pertama di Brno, pertengahan Agustus lalu. Hanya ada sedikit perubahan settingan dan perangkat elektronik, disesuaikan dengan karakter Sirkuit Misano.

Dari 60 lap yang dilahapnya, Lorenzo berhasil mencatat waktu terbaik 1 menit 33,7 detik. Catatan waktu itu 0,2 detik lebih cepat daripada rekor sirkuit yang dibuatnya dalam balapan MotoGP San Marino, akhir pekan lalu.

"Ini sedikit lebih sulit daripada di Brno yang merupakan sirkuit yang sangat cepat. Misano sedikit lebih lambat, sehingga perbedaan antara 800cc dan 1.000cc jauh lebih kecil," ungkap Lorenzo yang dilansir Crash.

"Sulit untuk langsung memahami gaya membalap yang harus Anda pakai," katanya.

"Kami sudah membuat banyak kemajuan dalam beberapa jam dan motor ini punya banyak potensi. Saya sangat gembira tentang masa depan," lanjut sang juara bertahan.
Sementara itu, Spies yang melahap 74 lap mencatat waktu terbaik 1 menit 34,3 detik, atau 0,6 detik lebih lambat daripada Lorenzo.
"Saya menikmatinya dan kami cukup cepat, membuat sejumlah catatan waktu yang bagus. Kami mendapatkan banyak data untuk para insinyur yang akan mereka pakai untuk bekerja pada langkah berikutnya untuk tes selanjutnya," beber Spies.
"Saya pikir tahun depan akan berjalan sangat baik dan saya sudah menunggu balapan dengan motor 1.000cc," ujarnya.