Efek Buruk Bagi Kesehatan?
Salah satu jenis minuman yang paling sering diminum setelah makan selain air putih adalah teh. Terlebih lagi setelah makan siang paling enak mengkonsumsi es teh manis. Tapi ternyata meminum teh setelah makan tidak dianjurkan oleh ahli kesehatan. Sebaiknya hindari meminum teh langsung setelah makan.
Seperti dikutip dari health.liputan6.com, penelitian yang dilakukan oleh Cornell University dan the USDA’s Agricultural Research Service (ARS), Ithaca, New York, Amerika Serikat menyatakan bahwa kandungan tannin dan polifenol dalam teh dapat menghambat penyerapan zat besi dalam saluran cerna. Minum teh dengan selang waktu yang cepat setelah makan jika dilakukan secara terus menerus bisa menyebabkan penyerapan zat besi dalam darah akan terganggu.
Hal inilah yang dapat memicu anemia atau penyakit kurang darah. Karena zat tannin yang terdapat pada teh mengikat zat besi pada makanan yang dicerna, sehingga membuat penyerapan zat besi yang dilakukan oleh sel darah merah berkurang.
Selain itu, minum teh setelah makan dapat mempengaruhi protein yang ada dalam makanan yang masuk ke saluran pencernaan. Sehingga dapat menyebabkan makanan menjadi keras dan sulit di cerna. Teh yang sangat kental juga memiliki sifat diuretik yang bisa menyebabkan dehidrasi.
Disarankan untuk tidak langsung minum teh setelah makan. Setidaknya beri beri selang waktu setidaknya 2 jam setelah makan atau 2 jam sebelum makan untuk menghindari efek negatifnya bagi tubuh.
Sumber : DREAMERSRADIO.COM