Bologna - Kepala tim teknis Ducati, Filippo Preziosi, mengakui bahwa timnya kini tengah bekerja keras untuk menciptakan motor yang lebih konsisten dalam balapan untuk Valentino Rossi dan Nicky Hayden.
Hingga seri ke-13 musim ini, Ducati belum juga bisa bersinar. Rossi dan Hayden masih keteteran untuk menyaingi pembalap-pembalap Honda dan Yamaha.
Sejumlah perbaikan dan inovasi telah dilakukan, salah satunya dengan mengenalkan Desmosedici GP11.1 untuk menggantikan GP11. Tapi, langkah tersebut juga tidak banyak membantu.
Akhir pekan ini, Ducati akan kembali mengetes motor GP12 yang mereka persiapkan untuk musim depan di Mugello. Dalam tes tersebut, Ducati akan mengevaluasi kemungkinan memakai rangka sasis aluminium.
Preziosi menegaskan bahwa fokus timnya saat ini adalah untuk mengembangkan motor yang bisa konsisten tiap lap.
"Dalam sesi pemanasan di Indy, Nicky membuat catatan waktu 0,3 detik lebih lambat dari pembalap tercepat. Ini tanda yang bagus karena itu berarti motor bisa melakukannya," ujar Preziosi di MCN.
"Tapi, masalahnya adalah itu cuma satu lap dan pada lap lain dia tertinggal 1,2 detik. Jadi, kami harus bekerja untuk memberikan sesuatu ke pembalap kami yang memungkinkan mereka menggeber motor secara maksimal pada tiap lap," bebernya.
"Jika batasnya adalah 100 persen, maka Anda harus terus bertahan di angka 99,9 persen. Kalau Anda cuma 99 persen, maka Anda satu eprsen lebih rendah dan itu adalah satu detik," tambah Preziosi.
"Jadi, kami harus membuat sesuatu yang memungkinkan pembalap konsisten dan terus mendekati batas secara aman. Mungkin , masalah utama motor kami adalah bukan soal batas, tapi soal memberi umpan balik yang tepat untuk pembalap," tandasnya.
0 komentar:
Posting Komentar